Beranda / Bisnis

Bank DKI Partisipasi di FEKDI 2023, Dukung Inklusi Keuangan Digital

Terasjakarta.id - Jumat, 12 Mei 2023 | 14:04 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy (tengah) bersama jajaran Bank DKI disela kegiatan FEKDI 2023 yag diinisiasi BI. (foto; istimewa)

Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy (tengah) bersama jajaran Bank DKI disela kegiatan FEKDI 2023 yag diinisiasi BI. (foto; istimewa)

Penulis : Guruh Nara Persada
Editor : Guruh Nara Persada

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Bank DKI hadir dalam Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) tahun 2023 yang digelar di Jakarta Convention Center pada tanggal 8 hingga 10 Mei 2023.

Menurut Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy, keikutsertaan Bank DKI ini sebagai bukti dukungan terhadap program inklusi keuangan digital yang dicanangkan pemerintah.

Mengingat sebagai BUMD, Bank DKI bereperan sebagai kolaborator pertumbuhan ekonomi khususnya di Jakarta.

Baca Juga : Laba Bersih Bank DKI Naik 17,77 Persen di Kuartal I 2023, Tembus Rp233 Miliar 

"Untuk mewujudkan hal itu kami terus berinovasi menghasilakn produk dan layanan berbasis digital agar aksesbilitas produk dan keuangan kepada masyarakat dapat lebih luas," ungkap Fidri Arnaldy dalam keterangan tertulisnya pada Jumat, 11 Mei 2023.

Tidak hanya itu ditambahkannya, Bank DKI juga terus bertransformasi secara aktif dengan menghadirkan inovasi produk dan layanan berbasis digital.

Yakni dengan bersinergi dan kolaborasi mewujudkan Transformasi Menuju Ekosistem Digital dan mendorong Sukses Jakarta Untuk Indonesia.

Baca Juga : Bank DKI Terus Inovasi Tingkatkan Daya Dukung Finansial Digitalisasi

Adapun FEKDI 2023 sendiri dihadiri Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, dan Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo.

FEKDI 2023 merupakan bagian rangkaian acara yang menjadi ketentuan ASEAN Indonesia 2023 dengan segmen keuangan. Sekaligus menjadi ajang inovasi produk, layanan dan sinergi kebijakan ekonomi keuangan digital.

Baca Juga : Bank DKI Usung Tema Transformasi Menuju Ekosistem Digital di Usia ke 65 Tahun

FEKDI 2023 juga merupakan upaya percepatan pemulihan ekonomi digital. Hadir dalam acara ini Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, dan Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo.

Agenda Prioritas Ekonomi Digital dalam Keketuaan Indonesia di ASEAN 2023

Hal ini sejalan dengan agenda prioritas ekonomi digital dalam keketuaan Indonesia di ASEAN 2023, yang berfokus pada kemajuan konektivitas sistem pembayaran, literasi, serta inklusi keuangan digital untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

Baca Juga : Bank DKI Pecahkan Rekor Laba Bersih Rp939 Miliar

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo berkomitmen untuk menjadikan ekosistem sistem pembayaran menjadi episentrum ekonomi keuangan digital Indonesia.

Yaitu melalui Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI). Hadirnya QRIS, BI-FAST, dan Standar Nasional Open API (SNAP) menyatukan satu nusa dan bahasa konektivitas pembayaran, serta dalam semangat satu bangsa Indonesia melalui konsolidasi antara industri pembayaran dan e-commerce membentuk bangsa digital.

Baca Juga : Bank DKI Raih Indonesia Corporate Secretary dan Communication Award 2023, Komitmen Sajikan Informasi Akurat

Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki potensi ekonomi digital yang sangat besar.

Tercatat, nilai ekonomi digital Indonesia pada tahun 2022 mencapai angka USD 77 miliar atau tumbuh sebesar 22 persen (yoy). Bahkan, nilai ini diproyeksikan akan meningkat hampir dua kali lipat menjadi USD 130 miliar pada tahun 2025.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

    SHARE
    Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link