Beranda / Jakarta Raya

Menjelang Ramadhan, Harga Cabai dan Bawang Naik Hampir Dua Kali Lipat

Terasjakarta.id - Jumat, 3 Maret 2023 | 15:16 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Harga cabai dan bawang menjelang bulan Ramadhan di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur mulai merangkai naik. Tidak tanggung-tanggung kenaikan mencapai harga dua kali lipat. (teras jakarta/ist)

Harga cabai dan bawang menjelang bulan Ramadhan di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur mulai merangkai naik. Tidak tanggung-tanggung kenaikan mencapai harga dua kali lipat. (teras jakarta/ist)

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Mendekati bulan Ramadhan harga sayur mayur seperti cabai dan bawang mengalami kenaikan.

Kenaikan harga cabai dan bawang tersebut terpantau di Pasar Kramat Jati, Jakara Timur, JUmat (3/3/2023).

Para pedagang pun mengeluhkan akan kenaikan harga cabai dan bawang tersebut. Pasalnya keda komiditi sayur-sayuran tersebut diprediksi akan terus meroket mengingat ebentar lagi bulan Ramadhan dan kondisi cuaca ekstrem yang berpotensi mengakibatkan gagal panen.

Baca Juga : Katalog Promo JSM Alfamart Terbaru 3 Maret 2023, Kebutuhan Rumah Tangga Jelang Ramadan Turun Harga

Seperti yang dikeluhkan, Samsul, (45) salah satu pedagang cabai dan bawang di Pasar Kramatjati.

Diungkapkannya semua jenis cabai seperti cabai rawit, cabai merah, cabai hijau hingga cabai rawot merah harganya telah naik.

Cabai Rawit merah misalnya, sekarang diharga Rp70.000 perkilogram sampai Rp75.000 perkilogram.

Kenaikan harga ini sudah dirasakan sejak enam hari belakangan. Di mana sebelumnya cabai rawit merah ia jua dengan harga Rp40.000 perkilogram.

Baca Juga : Harga Pertamax Resmi Naik 1 Maret 2023, Pertalite Gimana?

Begitupun dengan harga cabai hijau dan cabai merah yang juga naik hampir dua kali lipat.

"Cabai hijau sebelumnya saya jual dengan harga Rp8.000 sekarang jadi Rp15.000 perkiogram," ungkap Samsul.

Sedangkan untuk cabai merah naik menjadi Rp35.000 perkilogram dari sebelumnya hanya Rp20.000 perkiogram.

Meski harganya naik, namun Samsul mengaku pembeli masih ada walaupun kunatitas pembeliannya lebih sedikit

Baca Juga : Update Katalog Promo Alfamart 1 Maret 2023, Minyak Goreng Turun Harga

"Pembeli ada tapi ya lebih sedikit belinya," imbuhnya.

Hal yang sama juga terjadi pada penjualan bawang di Pasar Kramatjati. Sumarni, (40), pedagang, mengungkapkan kenaikan mulai terjadi seminggu terakhir.

"Seminggu lalu bawang yang sudah dibersihin saya jual masih diharga Rp28.000 perkilogram. Sekarang sudah Rp33.000 perkilogramnya untuk bawang kupas," tandas Sumarni.

Baca Juga : Harga Emas Dunia Diperkirakan Kembali Melemah ke Level USD 1.829 per troy ounce

Sedangkan untuk bawang yang belum dikupas dijual Rp26.000 perkiogram sekarang menjadi Rp30.000 perkilogram.

Seperti diketahui seakan telah menjadi tradisi harga sembako dan komiditi sayur mayur seperti cabai dan bawang selalu naik menjelang bulan Ramadhan.;

Tingginya permintaan dan pengaruh cuaca ekstrem yang kerap menjadi penyebab gagal panen menjadikan harga dua komoditi tersebut naik.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi adanya potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat atau cuaca ekstrem selama sepekan ke depan.

Baca Juga : Kemenperin Berencana Naikan Harga Mobil LCGC

Cuaca ekstrem tersebut dipredikis akan terjadi di sebagian besar provinsi di Indonesia.

Kepala BMKG, Dwikorita mengimbau untuk seluruh masyarakat Indonesia lebih waspada hingga seminggu ke depan terkait adanya potensi cuaca ekstrem.

“Hampir semua provinsi tampaknya harus lebih waspada sampai seminggu ke depan,” kata Dwikorita Karnawati dalam keterangannya, Senin (27/2/2023).

Baca Juga : Harga Miliaran, Berapa Besaran Pajak Jeep Rubicon yang Ditunggak Mario Dandy Penganiaya David?

Dwikorita mengatakan BMKG telah mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem pada Rabu (22/2/2023) lalu.

Menurutnya, cuaca ekstrem ini diakibatkan adanya fenomena atau kondisi cuaca di seluruh wilayah Indonesia yang saat ini tengah menunjukkan dinamika atmosfer dan berdampak pada peningkatan curah hujan di sejumlah wilayah.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link