JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Baru-baru ini, kualitas udara di wilayah Jakarta akan diperkirakan mulai memburuk, sebab akan memasuki musim kemarau.

Seperti dilansir situs IQAir, indeks kualitas udara di Jakarta berada di angka 105 dengan polutan utama PM 2,5 dan nilai konsentrasi 37 µg/m³ (mikrogram per meter kubik) pada pagi hari Senin, 17 Juli 2023.

Dengan indeks tersebut artinya kualitas udara di Jakarta tidak sehat bagi kelompok sensitif.

Baca Juga : Dinas LH Ungkap Faktor Penyebab Kualitas Udara di Jakarta yang Semakin Buruk

"Konsentrasi PM 2.5 di Jakarta saat ini 7.4 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO," demikian keterangan dari situs IQAir.

Diketahui, situs IQAir juga memberikan saran agar masyarakat terlindung dari udara tidak sehat dapat menggunakan masker saat keluar rumah.

Selain itu, diimbau menyalakan penyaring udara atau air purifier. Kemudian tutup jendela agar terhindar dari udara kotor.

Baca Juga : Kualitas Udara di Jakarta Semakin Memburuk, Bagaimana Langkah Pemprov DKI?

Tidak hanya itu, bila tidak keperluan mendesak diimbau menghindari aktivitas di luar ruang.

Tidak hanya itu, kualitas udara yang memburuk ini juga disebabkan karena adanya aktivitas pembangunan yang meningkat di sepanjang bulan Juni hingga Desember.

Asep Kuswanto, selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup (Kadis LH) DKI Jakarta menuturkan bahwa hal ini juga dikarenakan intensitas hujan yang berkurang sampai aktivitas masyarakat yang kian bertambah.

Baca Juga : Awas! Kualitas Udara di Jakarta Siang Ini Buruk, Warga Disarankan Pakai Masker Saat Keluar Ruangan

Selain itu, menurut Asep akan ada waktu tertentu untuk membuat kualitas udara Jakarta memburuk, khususnya di pagi hari ketika masyarakat sedang berangkat kerja.

Asep pun berharap kepada masyarakat untuk selalu menjaga kualitas udara, dan tetap gunakan masker bila sedang beraktivitas di luar ruangan.

Di sisi lain, Asep mengimbau untuk masyarakat Jakarta untuk biasakan naik transportasi umum demi menjaga kualitas udara yang sedang kurang baik di musim kemarau.

Baca Juga : Kualitas Udara di Jakarta Terburuk Siang Ini, Tertinggi di Dunia

Diadakannya Uji Emisi Gratis

Sementara itu, Asep mengatakan jika akan diadakannya uji emisi setiap harinya di Kantor Dinas LH DKI supaya warga Ibu Kota bisa mengatasi masalah polusi udara karena telah memasuki musim kemarau 2023.

Uji emisi yang diselenggarakan di Kantor Dinas LH ini akan diberikan secara gratis bagi warga Jakarta.

Bagi warga Jakarta yang ingin melakukan uji emisi gratis ini bisa langsung datang ke Kantor Dinas LH, Jalan Mandala V, Cililitan, Jakarta Timur. Uji emisi ini diadakan setiap hari Senin sampai Jumat pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

Baca Juga : Duh! Polusi Udara di Jabodetabek Sangat Mengkhawatirkan, Bekasi Paling Parah

Asep menambahkan, masyarakat hanya perlu diwajibkan untuk bawa kendaraannya serta Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) ketika uji emisi.

Hal ini pun membuat Asep menyarankan pada masyarakat untuk melakukan uji emisi secara rutin.