Beranda / Jakarta Raya

Kualitas Udara di Jakarta Hari Ini usai Hujan Buatan, Ternyata Masih Tidak Sehat

Terasjakarta.id - Rabu, 20 September 2023 | 10:11 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Penyakit, ISPA, Kualitas Udara Jakarta Buruk

Kualitas udara Jakart hari ini Rabu, 20 September 2023 pasca hujan buatan. (Foto: Unsplash)

Penulis : Adinda Salsabila
Editor : Adinda Salsabila

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Kualitas udara di Jakarta hari ini Rabu, 20 September 2023 usai hujan mengguyur Ibu Kota pada Selasa, 19 September 2023.

Kualitas udara di Jakarta pasca wilayah Ibu Kota diguyur hujan pada Selasa, 19 September 2023 masih memburuk,

Sebab, hari ini Rabu, 20 September 2023 indeks kualitas udara di Jakarta mencapai angka 164.

Baca Juga : Minggu Pagi Hari Ini Kualitas Udara Jakarta Tak Sehat, Masuk Peringkat Polusi Udara ke-4 Terburuk Dunia

Berdasarkan data dari laman resmi IQAir per pukul 09.45, tercatat bahwa polusi udara di Jakarta masuk dalam kategori tidak sehat.

Adapun konsentrasi polutan utama di dalam udara Jakarta pada pagi ini yakni 16,3 kali nilai panduan kualitas udara tahunan World Health Organization (WHO).

Sementara itu, cuaca di DKI Jakarta pada Rabu, 19 September 2023 berkabut dengan suhu 31 derajat celcius, kelembapan udara 67 persen, gerak angin 13 km/h, dan tekanan 1012 mbar.

Saat ini DKI Jakarta menduduki peringkat nomor 3 dengan kota paling berpolusi.

Baca Juga : Kualitas Udara Jakarta Pagi Hari Ini Kamis 14 September 2023 Membaik, Program Bilas Polusi Udara Berhasil?

Sedangkan, pada peringkat satu diisi oleh Tangerang Selatan dan nomor satu Palembang.

Tangerang Selatan menduduki peringkat dua dengan indeks kualitas udara yang berada di angka 168 dan masuk dalam kategori tidak sehat.

Sementara itu, Palembang, Sumatera Selatan menduduki peringkat nomor satu kota paling berpolusi di Indonesia dengan indeks kualitas udara yang mencapai hingga angka 202.

Baca Juga : Kualitas Udara Jakarta Hari Ini 12 September 2023 Nomor 4 di IQAir, Sudah Membaik?

Angka yang tercatat tersebut membuat Palembang masuk dalam kategori kualitas udara sangat tidak sehat.

Wilayah Jabodetabek Diguyur Hujan Berkat Hujan Buatan

Sebelumnya, pada Selasa, 19 September 2023 sejumlah wilayah Jabodetabek diguyur hujan.

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyebut bahwa hujan tersebut merupakan hasil modifikasi cuaca (TMC).

Baca Juga : Kualitas Udara Jakarta Pagi Hari Ini 10 September 2023 Peringkat 8 Dunia, Sedah Mendingan tapi Masih Tak Sehat

Koordinator Laboratorium Pengelolaan Teknologi Modifikasi Cuaca BRIN, Budi Harsoyo mengatakan bahwa tim modifikasi cuaca melakukan penyemaian awan atau sorti sebanyak tiga kali.

Di mana sorti pertama kali dilakukan pada pukul 10.00 WIB di wilayah Jakarta Barat, Perbatasan Tangerang Selatan, dan DKI Jakarta, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bekasi.

Kedua, dilakukan di Jakarta Selatan, Tangerang Selatan, Depok, Kabupaten Bogor pada pukul 12.55 WIB.

Baca Juga : Kualitas Udara Jakarta Masih Memburuk saat KTT ASEAN 2023 Hari Kedua

Kemudian, sorti ketiga dilakukan pada pukul 15.44 WIB. Semua sorti dilakukan dengan pesawat Cessna C208 EX dan menabur awan dengan CaCL2 (garam) sebanyak 1500 liter per sesi sorti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link