Beranda / Jakarta Raya
Cegah Cacar Monyet, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Imbau Warga untuk Terapkan PHBS
Terasjakarta.id - Jumat, 3 November 2023 | 17:30 WIB

Cegah penyebaran penyakit cacar monyet, warga Jakarta Barat diminta untuk selalu menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS oleh Sudin Kesehatan. (Foto: Kominfotik Jakarta Barat)
Penulis : Rury Pramesti
Editor : Rury Pramesti
JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Demi mencegah penyebaran penyakit cacar monyet, warga Jakarta Barat diminta untuk selalu menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS.
Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari pada Jumat, 3 November 2023.
"Pencegahan yang bisa kita lakukan adalah PHBS. Dari dulu gitu cara kita menghadapi penyakit-penyakit menular kayak gini, cuci tangan, menghindari kontak orang sakit gitu," kata Erizon.
Baca Juga : Suku Dinas LH dan Polres Metro Jakarta Barat Gelar Tilang Uji Emisi di Jalan Joglo Raya
Sementara itu, bagi warga yang telah melakukan kontak langsung dengan pasien cacar monyet, maka disarankan untuk lakukan vaksinasi di puskesmas terdekat.
"Ya kalau untuk orang-orang yang potensial berisiko, yang kontak langsung, dianjurkan untuk vaksinasi," lanjut Erizon.
Erizon juga menambahkan bahwa sampai Kamis, 2 November 2023 penyakit cacar monyet di wilayah Jakarta Barat sudah ada delapan kasus.
Baca Juga : Pemkot Jakarta Barat Apresiasi Pelantikan Pengurus IPNU dan IPPNU Periode 2023-2025 di Kantor Wali Kota
Sekarang ini, delapan pasien cacar monyet tersebut sudah diisolasi di rumah sakit dan diberi perawatan untuk cegah penularan penyakit.
Lebih lanjutnya, Erizon juga mengatakan bila penyebaran delapan kasus cacar monyet di Jakarta Barat ini tak terlokalisasi di suatu wilayah ataupun kecamatan tertentu.
"Sudah ada di enam kecamatan ya, cuma setiap kecamatan itu ada satu, dua begitu. Di Cengkareng misalnya dua, di Grogol Petamburan satu. Jadi nggak terlokalisasi begitu, jelas Kepala Sudin Kesehatan Jakarta Barat itu.
Baca Juga : Pemkot Jakarta Barat Mulai Membangun Sekolah Ramah Lingkungan di Kelurahan Grogol dan Kembangan Utara
Mengenai lokasi dari delapan kasus cacar monyet ini, pihak Sudin Kesehatan belum merincikannya secara mendetail.
Erizon hanya mengungkap bahwa dari delapan kasus itu, hanya ada satu orang yang mempunyai riwayat perjalanan ke luar negeri.
Sementara, untuk ketujuh pasien lainnya tidak ada riwayat perjalanan jauh.
Baca Juga : Pemkot Jakarta Barat Tetapkan 8 Titik Lokasi Fokus Penurunan Kasus Stunting 2023
"Dari delapan (kasus) di kita, cuma satu yang dari luar negeri, yang tujuh nggak. Cuman apakah ada kaitan luar negerinya dengan ini, enggak, karena cuma satu dari delapan ya. Kemungkinan penularan lokal," ungkap Erizon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News