Beranda / Lifestyle

Peringati Hari Glaukoma Sedunia, Kenali Gejalanya

Terasjakarta.id - Minggu, 12 Maret 2023 | 08:00 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Peringati Hari Glaukoma Sedunia dengan kenali gejala yang ditimbulkan. (freepik)

Peringati Hari Glaukoma Sedunia dengan kenali gejala yang ditimbulkan. (freepik)

Penulis : Syifa Lulu Aulia
Editor : Syifa Lulu Aulia

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID –  Hari ini tanggal 12 Maret 2023 adalah hari untuk  memperingati Glaukoma Sedunia.

Perayaan ini pertama kali dicetus oleh sebuah Organisasi Glaukoma Sedunia 6 Maret 2008, tidak hanya negra Indonesia yang peringati hari besar bagi kesehatan ini, namun seluruh negara di dunia juga ikut merayakannya.

Dalam memperingati Hari Galukoma Sedunia, Eye Care Leader di Indonesia JEC Eye Hospital and Clinics kembali mengedukasi masyarakat untuk menjaga kesehatan terhadap Glaukoma.

JEC Eye Hospital and Clinics akan memberi tindakan operasi implan Glaukoma secara gratis kepada 100 penderita Glaukoma dan menjadikan kegitan ini menjadi inisiatif sosial pertama di Indonesia yang bergerak dalam ranah ini.  

Glaukoma sendiri merupakan gangungan kesehatan pada mata yang diakibatkan karena kerusakan saraf pada mata, penyakit ini dapat menyerang saraf mata dan dapat mengakibatkan kebutaan secara permanen.

Saraf pada mata adalah sekumpulan serat saraf yang menghubungkan retika ke otak manusia, jika saraf mata itu rusak maka sinyal yang diterima otak dari penglihatan manusia akan terganggu. 

Glukoma jika terus dibiarkan makan secara perlahan akan mengkibatkan kompikasi glukoma yang dapat saja mengalami hilangnya penglihatan atau kebutaan.

Penyakit ini tidak dapat disembuhkan, namun 90% kebutaan yang disebabkan Glaukoma dapat dicegah dengan mendeteksinya sejak dini.

Penting bagi kita untuk periksa Glaukoma untuk menghindari hilangnya penglihatan dengan sering melakukan pemeriksaan oftalmogis untuk mendeteksinya sejak awal.

Jika didiagnosisi sejak awal mengidap penyakit Glaukoma, maka akan ada tindakan efektif untuk mencegah kosekuensinya, langkah ini termasuk perawatan medis dengan obat tetes mata hipotensi, laser dan perawatan bedah. 

Sebagian besar Glaukoma menyerang orang dewasa diatas 40 tahun, namun tidak menutup kemungkinan anak-anak dan remaja bahkan bayi bisa terserang penyakit ini. 

Gejalan Glaukoma 

Umumnya Glaukoma tidak memiliki gejala yang dirasakan, bahkan banyak orang yang mengidap peyakit ini tidak memiliki gejala yang ditimbulkan atau biasanya jika ada gejala maka itu akan datang terlambat. 

Galukoma mempuyai nama julukannya tersendiri yaitu “Si pencuri penglihatan”, julukan ini diberikan karena kerap didiagnosis secara tidak sengaja selama pemerikasaan mata rutin yang telah disarankan.

Berikut gejala utama yang timbul pada kasus Glaukoma:
1. Sakit kepala
2. Mata terlihat berkabut
3. Nyeri pada mata
4. Penglihatan yang semakin menyempit
5. Penglihatan kabur
6. Terasa mual 

Galukoma juga dapat dihindari dengan cara hidup sehat seperti olahraga yang teratur, karena cara ini dapat membantu menurunkan risiko tekanan pada mata.

Cara hidup sehat selanjutnya yaitu dengan melakukan diet sehat secara menyeluruh, mengonsumsi makanan yang kaya nutris dan menganduk lemak omega 3 dan antioksida lainnya.

Hindari asap karena asap dapat berisiko menyebabkan hipertensi dan radang pada mata.

Selain itu hindari asupan kafein yang berlebihan  karena kafein dapat meningkatkan kadar asam amino atau homosistein yang dapat memici Glaukoma, menyempitkan pembuluh darah, serta mengurangi aliran darah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

    SHARE
    Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link