Beranda / News
Terduga Teroris di Malang Sudah Diintai Densus 88 selama 4 Hari, Ditangkap Pas Naik Motor
Terasjakarta.id - Kamis, 25 Mei 2023 | 22:39 WIB

Ilustrasi Densus 88 Antiteror tangkap terduga teroris. (foto: ist)
Penulis : Cahyono
Editor : Cahyono
JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Densus 88 Antiteror sudah mengintai terduga teroris berinisial Y (48) selama 4 hari di Malang, Jawa Timur.
Diketahui, Y yang lahir di Surabaya sudah seminggu tinggal di kontrakan yang ada di lingkungan Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidzul Qur'an Putri HUURUN"IIN.
Adapun Ponpes Tahfidzul Qur'an Putri HUURUN"IIN berlokasi di Jalan Labu, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Baca Juga : Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Malang Baru 3 Hari Bekerja di Pabrik Roti
Ponpes Tahfidzul Qur'an Putri HUURUN"IIN tersebut khusus untuk perempuan dengan jumlah 43 santriwati.
Menurut keterangan warga sekitar berinisial H, empat hari sebelum penangkapan, anggota kepolisian sudah mengintai Y.
"Polisi itu sudah nyari sejak Sabtu 20 Mei 2023, yang punya ponpes juga kaget kalau ada masalah itu, dia enggak tahu kalau ada masalah itu, bukan saudaranya, orang lain itu. Terus saya minta tolong Pak RT untuk dimintakan KTP-nya orang itu (Y)," kata H dikutip Kamis, 25 Mei 2023.
H mengatakan, warga sekitar juga tak mengenal dengan terduga teroris Y.
Baca Juga : Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris di Malang, Polri: Jaringan JI dan JAD
"Orangnya tinggal di depan ponpes itu kan ada kios kecil yang rollingdoor. Orang Surabaya itu," ungkapnya.
Adapun, Y ditangkap Densus 88 saat mengendarai sepeda motor di Jalan Kolonel Sugiono, Kecamatan Sukun, Kota Malang di dekat Flyover Kotalama pada Rabu, 24 Mei 2023, malam
Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Malang Baru 3 Hari Bekerja di Pabrik Roti
Terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror berinisial Y di Malang, Jawa Timur baru tiga hari bekerja di pabrik roti.
Baca Juga : Diduga Teroris, Densus 88 Tangkap Penjual Roti di Malang
Sebelum ditangkap Densus 88, YR tinggal beberapa hari di lingkungan Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidzul Qur'an Putri HUURUN"IIN.
"Itu karyawan (pabrik roti). Mulai Sabtu, Minggu, dan Senin. Dan pada Selasa (malam) sudah tidak ada," ungkap pengasuh Ponpes PPTQ Putri HUURUN"IIN, Fatiyah.
Ia mengaku tak mengenal dekat dengan terduga teroris tersebut.
"Saya enggak kenal siapa dia. Bukan salah satu santri, karena kami kan pondok putri," ucapnya.
Baca Juga : Baku Tembak dengan Densus 88 di Lampung, Dua Terduga Teroris Tewas
Ia menyebut bahwa selama bekerja, Y selalu berada di pabrik roti sehingga dirinya tak mengenal secara personal.
Adapun, pabrik roti tempat Y bekerja letaknya di depan ponpes PPTQ Putri HUURUN"IIN.
"Di luar, di depan pondok (berada di pabrik roti) bukan di dalam pondok. Kalau untuk usaha roti, milik pribadi," pungkas dia.
Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris di Malang
Densus 88 Antiteror menangkap 2 terduga teroris berinisial Y dan T di Malang, Jawa Timur.
Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkapkan, 2 terduga teroris yang ditangkap di Malang dari jaringan Jamaah Islamiyah (JI) dan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
"Densus 88 menangkap dua tersangka teroris di wilayah Jawa Timur," kata Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan pada Kamis, 25 Mei 2023.
Baca Juga : Petarung Muslim UFC Khamzat Chimaev Sebut Pembakar Alquran di Swedia Teroris Sesungguhnya
Ramadhan mengungkapan, terduga teroris berinisial Y ditangkap pada Selasa, 23 Mei 2023. Sementara T diringkus pada Rabu, 24 Mei 2023.
Dijelaskannya, terduga teroris Y berasal dari jaringan JI, sementara T dari jaringan JAD.
"Saat ini kasus dan detail perkara masih dalam penyidikan untuk pengembangan selanjutnya," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
TERKAIT
TERPOPULER
