Beranda / News

Mengenal Reformulasi PPPK Teknis 2022, Simak Penjelasannya

Terasjakarta.id - Jumat, 26 Mei 2023 | 19:15 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Seleksi kompetensi PPPK. (Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Daerah)

Seleksi kompetensi PPPK. (Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Daerah)

Penulis : Esil Yulinar
Editor : Esil Yulinar

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara Reformasi dan Birokrasi atau disebut Kemenpan-RB meminta BKN melakukan reformulasi pada proses seleksi PPPK Teknis 2022.

Akibat banyaknya protes dari para tenaga teknis yang menjadi peserta PPPK Teknis 2022, maka diperlukan reformulasi.

Sebagai informasi, Reformulasi PPPK Teknis 2022 berarti perbaikan terhadap sistem yang sebelumnya sudah ditetapkan oleh pemerintah pada seleksi PPPK.

Baca Juga : Jadwal Tahapan Akhir PPPK Tenaga Teknis 2022 Terbaru, Cek Tanggalnya!

Dalam hal ini, dengan passing grade yang menjadi point keberatan bagi peserta memerlukan reformulasi agar dapat membawa perubahan pada sistem seleksi.

Mengenai passing grade yang terlalu tinggi mengakibatkan banyaknya peserta PPPK Teknis 2022 gugur massal sehingga banyak peserta yang mengeluh.

Oleh karena itu, fenomena gugur massal tersebut diketahui usai pengumuman hasil seleksi PPPK Teknis 2022 yang dikeluarkan pada 18 April 2023.

Setelah pengumuman hasil seleksi kompetensi PPPK 2022 ada sejumlah pera pelamar yang mengajukan keberatan terhadap passing grade yang sudah disesuaikan pemerintah lantaran terlalu tinggi.

Baca Juga : Cara Mengisi DRH NI PPPK Tenaga Teknis 2022 Bagi Peserta yang Lolos Pascasanggah

Bahkan para peserta yang dinyatakan tidak lolos seleksi kompetensi PPPK teknis 2022 sudah mengajukan bantahan pada masa yang sudah berlangsung hingga 29 April 2023.

Pada awalnya usulan para peserta tersebut tampak belum terlalu digubris, terutama mengenai usulan refomulasi.

Namun akhirnya Menpan RB memberi respon dengan meminta BKN guna mendapatkan afirmasi yang dapat dijadikan kebijakan dalam seleksi selanjutnya dengan melakukan simulasi.

Baca Juga : Kuota PPPK Guru 2023 Capai 600 Ribuan, Pemda Diminta Maksimalkan Pengajuan Formasi

Melansir dari situs menpan.go.id, mengetahui bahwa terkini terkait kelulusan dan passing grade dalam seleksi PPPK adalah pemintaan Meenpan RB Abdullah Azwar Anas kepada BKN agar membuat simulasi dan kajian .

Bahkan Menpan RB Azwar Anas sudah meminta reformulasi passing grade kepada para instansi pembina yang membuat soal ujian PPPK Teknis 2022.

Selain itu, Bima Haria Wibisana selaku Plt. Kepala BKN menanggapi permintaan Menpan Rb mengatakan jajarannya akan melakukan afirmasi mengenai passing grade dan masa kerja tenaga non ASN.

Terkait banyaknya peserta yang tidak lolos, passing grade yang disebut-sebut jadi penyebab utamanya.

Baca Juga : Langkah Menpan RB dan BKN Atasi Masalah PPPK Teknis 2022 akibat Passing Grade Tinggi

Oleh karena itu, dengan adanya reformulasi PPPK Teknis 2022 para peserta seleksi dapat memaksimalkan pemeringkatan.

Bahkan pihak Direktorat Pengelolaan Data dan Penyajian Informasi Kepegawaian, Panselnas kembali berupaya memaksimalkan lagi agar permasalahan yang dihadapi saat ini dapat teratasi.

Sehingga secara tidak langsung dengan permintaan reformulasi Menpan RB, kemungkinan sistem pemeringkatan akan diaktifkan kembali setelah sistem peringkaan yang disetujui mendapat protes keras dari peserta yang tidak lolos dalam seleksi.

Baca Juga : Jadwal Tahapan Seleksi PPPK Guru 2022 Terbaru, Ini Tata Cara Mengisi DRH dan Dokumen Wajib

Namun sejauh ini belum ada informasi baru tentang pelaksaan dan lokasi teknis reformulasi PPPK 2022 atau pemeringkatan ulang para peserta.

Besaran Passing Grade untuk Seleksi Kompetensi Teknis

Berdasarkan Keputusan Mneteri PANRB Nomor 971 Tahun 2022, terdapat besaran passing grade untuk seleksi kompetensi teknis, di antaranya:

  • Ahli pertama - pengawas koperasi: 203
  • Ahli pertama - pamong belajar: 225
  • Ahli pertama - budaya: 248
  • Ahli pertama - administrator database kependudukan: 248
  • Ahli pertama - pengawas kerja: 248
  • Ahli pertama - pengawas mutu hasil pertanian: 248
  • Ahli pertama - instruktur: 270
  • Ahli pertama - arsiparis: 270
  • Ahli pertama - pembina industri 325
  • Pemula - pengamat gunung api: 180
  • Pemula - penguji mutu barang: 203
  • Pemula - polisi kehutanan: 203
  • Pemula - teknisi akuakultur: 203
  • Pemula - asisten pelatih olahraga: 203
  • Pemula - pemadam kebakaran: 207

Baca Juga : Peserta Seleksi PPPK 2022 Gugur Massal, Bagaimana Solusi Pemerintah?

  • Pemula - pengawas mutu pakan: 248
  • Terampil - surveyor pemetaan: 180
  • Terampil - teknik pengairan: 203
  • Terampil - penyuluh kehutanan: 225
  • Terampil - pustakawan: 225
  • Terampil - statistisi: 270
  • Terampil - perkebunrayaan: 293

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

    SHARE
    Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link