Beranda / Otomotif

Tips Terhindar dari Tabrakan dengan Truk di Jalan Tol

Terasjakarta.id - Kamis, 19 Januari 2023 | 17:25 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Petugas berusaha mengeluarkan sopir yang terjepit dalam tabrakan Transjakarta di Cawang, Senin (25/10/2021) /ist

Petugas berusaha mengeluarkan sopir yang terjepit dalam tabrakan Transjakarta di Cawang, Senin (25/10/2021) /ist

Penulis : Anto
Editor : Anto

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Berkendara di jalan tol atau bebas hambatan mengandung banyak bahaya, salah satunya adalah kecelakaan tabrakan.

Tabrakan mobil masih menjadi momok menakutkan bagi para pengendara.

Terlebih jika terlibat dengan tabrakan beruntun di jalan raya, pastinya akan sangat fatal.

Kecelakaan antara mobil pribadi yang menabrak bagian belakang truk di jalan tol, menjadi perhatian pemerintah khususnya Kemenhub (Kementerian Perhubungan).

Banyak faktornya, mulai dari lambatnya laju truk, bagian belakang truk yang tak terlihat, dan lainnya. Nah agar terhindar dari kecelakaan seperti ini.

Baca Juga : Bocoran Mobil dan Motor Baru di IIMS 2023, Berikut Daftarnya

Berikut Tips Terhindar dari Tabrakan dengan Truk di Jalan Tol dari Auto2000

1. Jangan Mengemudi Agresif

Jalan tol yang lengang dapat mendorong pengendara untuk mengemudi secara agresif.

Misalnya, pindah lajur tiba-tiba karena tidak sabar menunggu mobil di depan kembali ke lajur kiri. Masalahnya, di sebelah kiri sering terdapat truk yang melaju perlahan.

Dengan perbedaan kecepatan yang tinggi, tanpa disadari mobil tiba-tiba sudah dekat dengan bak truk.

Risikonya sangat besar jika Anda gagal mengantisipasinya.

Baca Juga : Bocoran Mobil dan Motor Baru di IIMS 2023, Berikut Daftarnya

2. Mengenal Kekurangan Truk

Sebelumnya, kalian wajib memahami kekurangan truk perihal dimensi dan bobotnya yang besar.

Truk bergerak lambat sehingga membutuhkan waktu untuk akselerasi dan pengereman.

Termasuk membutuhkan ruang yang luas saat manuver dan memiliki blind spot yang luas.

3. Jaga Jarak Aman dengan Truk

Dengan menjaga jarak aman, pengemudi mampu melihat potensi masalah dari truk di depan dan melakukan manuver menghindar saat dibutuhkan.

Seperti ketika ada truk yang tidak kuat menanjak.

Termasuk memiliki ruang yang cukup untuk melakukan pengereman jika diharuskan mengurangi kecepatan.

Baca Juga : Hankook Tire Siapkan Strategi dan Solusi Baru di Tahun 2023

4. Patuhi Batas Kecepatan di Jalan

Jalan tol antar kota memiliki batas kecepatan minimal 60 km/jam dan maksimal 100 km/jam.

Di beberapa lokasi, seperti daerah rawan kecelakaan atau jalan pegunungan, kecepatan maksimal turun menjadi 80 km/jam.

Mobil yang terlalu cepat akan sulit dikendalikan. Tentu sangat berbahaya kalau di depan ada truk.

Terlalu lambat, maka risikonya adalah menghambat laju mobil lain atau ditabrak dari belakang.

5. Hati-hati Truk Tanpa Lampu Belakang dan Stiker Pemantul Cahaya

Sama dengan jenis kendaraan lain, truk wajib memiliki lampu belakang yang berfungsi normal.

Baca Juga : Subsidi Mobil Listrik Segera Diputuskan, Berapa Besaraanya?

Sayangnya, masih dapat ditemui truk yang lampu belakangnya mati atau redup, ditambah lagi kurangnya penggunaan Stiker Pemantul Cahaya.

Maka dari itu sebaiknya jaga kecepatan saat menyalip, apalagi yang nekat mengambil jalur kiri atau bahu jalan, dimana jadi jalurnya truk melaju.

6. Bahu Jalan Hanya Untuk Darurat

Kerap ada truk yang berhenti di bahu jalan tapi tidak dilengkapi penanda seperti segitiga pengaman. D

engan kecepatan mobil yang tinggi dan truk berhenti, dampak tabrakan yang terjadi bisa sangat mengerikan.

Baca Juga : Kenali Penyebab Aki Motor Tekor, Cek Komponen Ini

Selain itu, aturan lalu lintas memang melarang berkendara di bahu jalan dengan alasan apapun.

7. Jangan Mengalihkan Perhatian dari Jalan

Beberapa waktu lalu ada kecelakaan akibat sopir mengambil ponsel yang jatuh ke lantai.

Meskipun hanya sepersekian detik, perhatian yang terdistraksi cukup untuk membuat Anda tidak waspada pada kondisi jalan.

Lupakan ponsel dan update social media supaya tidak mengalihkan perhatian dari jalan.

8. Waspada Pergerakan Truk di Depan

Tingkatkan kewaspadaan jika di depan ada beberapa truk melaju di lajur kiri.

Baca Juga : Ingat Jangan Letakkan Helm di Tangki Motor, Begini Efek Buruknya

Gunanya untuk mengantisipasi jika ada salah satu truk tetiba pindah ke lajur kanan untuk menyalip truk lain di depannya.

Jangan ragu untuk memberikan isyarat lampu dim ketika terlihat ada yang ingin bergerak ke kanan.

Segera kurangi kecepatan jika truk tersebut tetap memaksa pindah lajur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

    SHARE
    Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link