JAKARTA, TERASJAKARTA.ID – Perusahaan kendaraan listrik (EV) milik Elon Musk, Tesla dikabarkan akan membuka kantor dan showroom resmi di Malaysia.

Informasi perihal Tesla yang akan membuka kantor di Malaysia ini disampaikan oleh Menteri Perdagangan dan Industri Internasional, Tengku Datuk Seri Zafrul Abdul Aziz.

Melansir dari New Strait Times, Tengku Datuk Seri Zafrul Abdul Aziz menyamapikan perasaan gembira dengan keputusan Tesla yang ingin membangun ekosistem kendaraan listrik (EV) di Malaysia.

Baca Juga : Toyota Rush Jadi LSUV Terlaris Tahun 2023, Berikan Diskon hingga Rp18 Juta

Menurutnya, pembangunan kantor Tesla di Malaysia ini menunjukkan kepercayaan perusahaan kendaraan listrik (EV) tersebut terhadap fundamental ekonomi dan lingkungan bisnis yang kondusif.

“Kami senang dengan keputusan Tesla untuk membangun kehadirannya di ekosistem kendaraan listrik (EV) di Malaysia,” kata Tengku Datuk Seri Zafrul Abdul Aziz.

“Ini menunjukkan kepercayaan Tesla terhadap funadamental ekonomi dan lingkungan bisnis yang kondusif,” lanjutnya.

Tengku Datuk Seri Zafrul Abdul Aziz juga mengatakan saat merek global utama memutuskan untuk berinvestasi kembali di Malaysia, maka kementerian dan lembaganya akan terus berupaya untuk meningkatkan kemudahan berbisnis dengan membuat profil Malaysia sebagai pro-perdagangan, pro-industri, dan pro-investasi.

Baca Juga : Pemerintah Umumkan Insentif Kendaraan Listrik Senin, 6 Maret 2023

Sehingga, pihaknya akan secara strategis memanfaatkan ekosistem kelistrikan dan elektronik yang sudah maju untuk menjadikan Malaysia sebagai tujuan investasi pilihan untuk teknologi terkait dengan mobilitas listrik.

Selain membuka kantor, Tesla akan membuka pusat layanan Tesla Experience di Malaysia sebagai dorongan besar bagi Negeri Jiran.

Kehadiran Tesla di Malaysia telah difasilitasi oleh Kementerian Perdagangan dan Industri Internasional melalui pengenalan BEV Global Leaders.

Baca Juga : Terungkap Alasan Harga Mobil LCGC Naik Tahun Ini

Pengenalan BEV Global Leaders ini bertujuan untuk membantu meningkatkan permintaan BEV di pasar Malaysia dan mempromosikan pengembangan seluruh ekosistem untuk mendukung adopsi BEV.

“Inisiatif tersebut berupaya untuk mendapatkan investasi dari perusahaan manufaktur BEV global terkemuka di Malaysia. Tesla adalah pemohon pertama dari inisiatif oleh kementerian,” ujar Tengku Datuk Seri Zafrul Abdul Aziz.

Tanggapan Luhut

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan memberi tanggapan terkait Tesla yang membuka kantornya di Malaysia, bukan di Indonesia.

Baca Juga : Denso Luncurkan Klakson Baru, Cocok untuk Mobil LCGC

Padahal, diketahui pemerintah Indonesia telah lama berupaya menarik investasi Tesla ke Indonesia.

Pemerintah menawarkan insentif kepada Tesla mulai dari keringanan pajak hingga konsesi untuk menambang nikel.

Dalam tanggapannya itu, Luhut mengaku tidak mempermasalahkan hal tersebut. Luhut menyampaikan bahwa pembangunan kantor boleh dibangun di mana saja.

Baca Juga : Luhut Umumkan Subsidi Motor Listrik Minggu Depan

“Kantor di mana saja boleh dibangun,” kata Luhut dikutip Selasa (7/3/2023).

Luhut juga yakin perusahaan mobil listrik itu akan tetap berinvestasi di Indonesia.

“Kita masih tetaplah, masa nggak,” ujar Luhut.

Kendati demikian, Luhut akan menyampaikan keterangan lebih lanjut mengenai kepastian hal tersebut pekan dendam,” ucap Luhut.