JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Pedeta Saifuddin Ibrahim yang kerap menistakan Islam mendukung pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu Panji Gumilang maju sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Karena kata Pendeta Saifuddin, kalau Panji Gumilang terpilih maka tidak ada lagi kasus pembakaran gereja di Indonesia.

Pendeta Saifuddin pun dengan senang hati bakal pulang ke Indonesia kalau Panji Gumilang terpilih jadi presiden di 2024.

Baca Juga : Pendeta Saifuddin yang Kerap Nistakan Islam ternyata Mantan Ustaz di Ponpes Al Zaytun Indramayu

Saifuddin mengaku kenal dekat dengan pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu tersebut.

Pendeta Saifuddin mengaku pernah jadi ustaz di Ponpes Al Zaytun pada 1999.

Saifuddin sangat setuju bila Panji Gumilang melakukan perubahan total dalam beribadah.

"Saya setuju dengan Panji Gumilang untuk mengadakan perubahan total dalam beribadah, dalam agama lato-lato," kata dia melalui video yang diunggah kanal YouTube Al Mu'allim Center.

Ia pun memuji setinggi langit apa yang telah dilakukan Panji Gumilang.

Baca Juga : Bikin Heboh Lagi! Pimpinan Ponpes Al Zaytun Ajari Para Santri Ucapkan Salam Yahudi

Ia menyebut Panji Gumilang sosok orang hebat yang tidak terbantahkan.

Pendeta Saifuddin pun mengaku sama hebatnya dengan Panji Gumilang mantan pimpinannya tersebut.

Hal itu dikatakan Pendeta Saifuddin melalui cuplikan video yang beredar luas di media sosial.

"Nggak bisa diragukan, Panji Gumilang orang hebat," puji Saifuddin. 

Baca Juga : Viral Adzan Nyeleneh Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu

"Anak buahnya seperti saya hebat juga," tambahnya.

Selain hebat kata Saifuddin, Panji Gumilang juga sosok yang kuat.

Ia mengklaim, jika Panji Gumilang bertemu dirinya pasti akan menangis.

Karena antara dirinya dengan Panji Gumilang sudah sekitar 17 tahun tak bertemu.

Baca Juga : Jejak Kontroversi Pimpinan Al Zaytun, Imbas Kasus Viral Salat Idul Fitri dengan Saf Perempuan Berada di Depan

"Dia itu manusia yang gak pernah nangis, tapi dengan saya dia akan menangis," ungkap Saifuddin.

"Ini anakmu yang hilang pak Panji," pungkas Saifuddin.

Seperti diketahui saat ini Ponpes Al Zaytun di Indramayu, Jawa Barat sedang jadi sorotan karena sejumlah kontroversi.

Baca Juga : Viral Kontroversi Salat Ied Ponpes Al Zaytun, Begini Reaksi MUI Indramayu

Pimpinan Ponpes Al Zaytun Ajari Para Santri Ucapkan Salam Yahudi

Pimpinan Pondok pesantren Al Zaytun Panji Gumilang mengucapkan salam baru yang diduga merupakan salam Yahudi.

Panji Gumilang mengucapkan salam tersebut ketika pondok pesantren Al Zaytun sedang menggelar acara peringatan 1 Syuro 1444 Hijriah di Gedung Ponpes Al Zaytun.

Salam yang diucapkannya menjadi viral dan membuat heboh banyak masyarakat, lantaran pondok pesatren yang seharusnya dikenal dengan ajaran Islam justru mengajarkan salam dari agama lain.

Baca Juga : Husein PNS Viral kena Pungli di Pangandaran Bertemu Ridwan Kamil

Tak hanya itu, Panji Gumilang juga mengajarkan para santri bernyanyi "Havenu Shalom Aleichem".

Adapun arti dari bahasa tersebut adalah "Injil diberkati, keselamatan dari tuhan sudah dekat, haleluya".

Bahasa tersebut merupakan bahasa Ibrani Syalom dan dalam bahasa Indonesia merupakan sapaan untuk kaum Yahudi ketika menyapa satu sama lain.

Kata Shalom Aleichem juga sering digunakan untuk salam saat beribadah, khutbah hingga untuk menyapa sesama kaum Yahudi.

Baca Juga : Viral Pria Asal Amerika Nyamar Jadi Muslim dan Masuk ke Kota Mekkah

Salam tersebut sering dipakai oleh pemeluk agama Kristen Orthodox Timur Tengah terutama komunitas di kawasan Israel, Palestina, Suriah, Israel, Turki, Mesir, Maroko, Rusia, hingga Yordania.

Viralnya ucapan yang dilakukan oleh pimpinan ponpes tersebut menuai banyak kecamanan dari warganet.

Bagaimana tidak, terlihat dirinya justru mengajarkan para satri Pondek Pesantren Al Zaytun untuk mengucapkan salam tersebut, bahkan pejabat dan para tamu undangan yang turut hadir dalam acara tesebut juga diminta mengucapkan salam yang seperti dilakukannya.

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun mengajak semua yang hadir di Gedung Ponpes tersebut mengucapkan salam Yahudi dibimbing olehnya sambil berdiri dan bernyanyi.

Baca Juga : Viral Gadis Cantik di Bandung Diculik Mantan Pacar, Polisi Temukan Sisa Narkotika

Panji Gumilang menuturkan bahwa ucapan salam tidak hanya Asslamualaikum, namun juga seperti yang diucapkannya.

"Saya mengajak saudara-saudara sekalian untuk menjawab salam yang tidak hanya Assalamualaikum saja, sambil kita bernyanyi," pungkasnya.