JAKARTA, TERASJAKARTA.ID – Mantan produser rekaman SM Entertainment, Lee Soo-man tengah menjadi sorotan publik usai dikabarkan akan menuntut agensi atas bisnis ilegal yang melanggar hukum.

Tuntutan hukum yang dilayangkan Lee Soo-man terhadap SM Entertainment ini dikaitkan hubungan baru perusahaan dengan Kakao.

Melansir dari Allkpop, Lee Soo-man tengah berusaha untuk menuntut SM Entertainment dan Kakao yang terlibat dalam praktik ilegal agar Kakao menjadi pemegang saham terbesar kedua di SM Entertainment.

Baca Juga : Pesona Lee Je-hoon di Drama Taxi Driver 2, Tampil Lebih Kuat

Yoon & Yang selaku kuasa hukum Lee Soo-man pada Selasa (7/2) menyampaikan tuntutan hukum untuk memblokir penjualan saham tersebut karena telah melanggar Undang-Undang Hukum Bisnis.

Yoon & Yang mengatakan pada Januari 2023, co-CEO SM Entertainment Lee Sung Soo dan Tak Young Joon diketahui menyetujui proposal Align Partners.

Di mana persetujuan itu dilakukan tanpa berkonsultasi dengan Lee Soo-man yang merupakan pemegang saham terbesar di SM Entertainment.

Oleh sebab itu, tindakan tersebut menimbulkan ketegangan antara agensi dan pemegang saham.

Baca Juga : Lee Seung-gi dan Lee Da-in Umumkan Pernikahan, 9ato Entertainment Ungkap Lokasi Pernikahan

“Tindakan ini semakin meningkatkan pendapatan ketegangan dan perselisihan manajemen antara agensi dan pemegang saham terbesar Lee Soo Man," sambungnya.

Kuasa hukum Lee Soo-man juga menyatakan dewan direksi SM Entertainment secara sepihak mendistribusikan saham baru dan obligasi kepada pihak ketiga, yakni Kakao.

Pendistribusian saham baru dan obligasi kepada Kakao dilakukan dewan direksi SM Entertainment untuk memperluas jangkauan dan mencari keuntungan tanpa sepengetahuan Lee Soo-man.

Dengan demikian, langkah yang diambil oleh pendiri SM Entertainment ini adalah dengan menindak secara hukum untuk memblokir upaya dewan direksi SM Entertainment mendistribusikan saham kepada Kakao.

Baca Juga : Lee Ha Eum, Adik Jihyo TWICE Gabung Starhaus Entertainment sebagai Aktris Pendatang Baru

"Sebagai firma hukum dari pemegang saham terbesar, kami akan memblokir upaya dewan direksi SM Entertainment dengan perintah pengadilan, melarang penerbitan saham baru dan obligasi konversi,” tutur kuasa hukum.

“Dan kami akan meminta pertanggungjawaban direktur secara perdata dan pidana," tutur kuasa hukum,” sambungnya.

Lee Soo-man merupakan pendiri sekaligus produser rekaman SM Entertainment sejak tahun 1995.

Namun, sejak 3 Februari 2023 lalu Lee Soo-man telah resmi tidak menjadi produser di agensi tersebut. Hal ini dikarenakan kontrak eksekutif Lee Soo-man dengan SM Entertainment telah berakhir.

Baca Juga : Lee Seung-Gi Mengumumkan akan Menikah dengan Lee Da-in April 2023

Kendati demikian, Lee Soo-man tetap menjadi pemegang saham terbesar di SM Entertainment.

Sebagai pendiri, Lee Soo-man telah membuat SM Entetrainment menjadi salah satu agensi hiburan terbesar di Korea Selatan yang menaungi berbagai artis dan grup K-pop.

Artis dan grup Kpop yang menjadi asuhan SM Entertainment, antara lain BoA, Super Junior, SNSD, SHINee, EXO, NCT, Aespa, dan banyak lagi.