JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Joe Satriani atau lebih akrab disapa Satch merupakan gitaris rock instrumental asal Amerika Serikat.

Pri kelahiran 1956 merupakan gitaris handal yang bermain di genre rock instrumental, Joe Satriani juga merupakan salah satu gitaris rock instrumental terbaik di dunia.

Tak hanya menjadi seoarang gitaris, Joe Satriani juga seorang komposer musik, namun ia lebih eksis dan terkenal sebagai gitaris rock instrumental.

Joe Satriani hanya butuh waktu 4 tahun untuk menjadi gitaris super cepat dan menjadi gitaris rock terbaik di dunia.

Baca Juga : Chris Hemsworth Pamer Berkendara di Bali, Thor Aja Naik Motor Pake Helm!

Sebelum menjadi dewa gitar yang super cepat, Joe Satriani dulunya tidak menekuni belajar gitar dengan serius, sampai usianya 14 tahun dan Joe kecil justru lebih tertarik bermain sepak bola dibanding gitar.

Pada saat itu, ia benar-benar tertarik pada American Footbal, namun harus berhenti berlatih dan melanjutkan fokusnya terjun ke dunia musik.

Namun, keadaan berubah ketika Joe Satriani mengetahui kematian Jimi Hendrix gitaris Amerika, ia mulai terpacu untuk lebih serius dan fokus dalam belajar bermain gitar.

Baca Juga : Joe Satriani Bersama Dewa 19 Bakalan Konser Keliling Indonesia

Perjalanan Karier Joe Satriani

Joe Satriani mengawali kariernya bermain gitar bermula dari dirinya bergabung dengan band The Squares di San Fransisco, lalu stelehnya bergabung dengan Greg Khin Band.

Namanya semakin populer dan dikenal oleh masyarakat dunia setelah murid pertamanya dalam bermain gitar yakni Steve Vai lakukan duet bersama dengan David Lee Roth.

Kemudian Steve Vai memuji nama Joe Satriani sebagai salah satu mentornya dalam wawancara pada tahun 1986, setelah itu nama Satriani mulai dikenal banyak publik seantero.

Baca Juga : Dwayne Jhonson Kabarkan Film Moana akan Dibuat Ulang Versi Live Action

Joe Satriani telah menguasi banyak teknik kerja pada instrumen alat satu ini seperti Legato, Two Handed Tapping dan Arpeggio Tapping, Volumes Swell, dan Bar Effect.

Gitaris terkenal di duni itu, kemudian merilis album pertamanya Surfing With The Alien tahun 1987, album ini merupakan album instrumen perttamanya yang langsung menempati puncak tangga lagu dunia.

Di akhir tahun 1993 ia juga bergabung dalam Deep Purple menggantikan Ritchie Blackmore ketika tur di Jepang, band ini juga menawarkan agar Satch menjadi anggota tetap Deep Purple namun ia menolak karena sudah tanda tangan kontrak pembuatan solo album dengan lebel Sony.

Baca Juga : Selena Gomez Bela Hailey Bieber Usai Dirinya Dapat Ancaman Pembunuhan

Sepanjang kariernya menjadi gitaris rock instrumental terbaik di dunia, ia kerap berkolaborasi dengan banyak musisi dunia.

Bukan hanya pernah bekerja sama dengan Deep Purple, Joe Satriani juga pernah direkrut oleh The Rolling Stone Mick Jagger untuk menjadi gitaris dalam tur solonya.

Ia juga pernah mengadakan tur pada tahun 1996 dengan membentuk G3 yang terdiri dari 3 gitaris rock instrumental seperti Steve Vai, Erick Johnson, dan juga dirinya.

Baca Juga : Ahmad Dhani Ungkap Alasan Tak Ada Nama Once untuk Konser Dewa 19 di Bandung

Tur tersebut tetap berjalan meskipun berganti-ganti persone, Beberapa nama yang pernah ikut tur bersamanya dan G3 antara lain Yngwie J Malmsteen, John Petrucci, Kenny Wayne Shepperd, Robert Fripp, Andy Timmons, Uli Jon Roth, Michael Schenker, Adrian Legg dan Paul Gilber.

Kini kabarnya gitaris rock terbaik di dunia itu akan berkolaborasi dengan Dewa 19 yang dinaungi oleh Ahmad Dhani, dan akan segera menggelar tur di 5 kota Indonesia bersama.