JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Yoo Ah In diduga mencoba membantu komplotannya untuk kabur dari Korea.

Melansir dari Koreaboo, Yoo Ah In diduga telah mencoba membantu komplotannya untuk meninggalkan Korea di tengah penyelidikan narkoba yang tengah menjerat mereka.

Pada Senin, 22 Mei 2023, Kantor Kejaksaan Pusat Seoul secara resmi mengajuk surat perintah penangkapan untuk Yoo Ah In beserta komplotannya yang dikenal sebagai penulis lulusan skeolah seni.

Baca Juga : Yoo Ah In Terancam Ditangkap Usai Mangkir dari Penyelidikan Kedua

Di mana sebelumnya pada Jumat, 19 Mei 2023, pihak kepolisian diketahui telah mengindikasi adanya kemungkinan para terdakwa akan menghilangkan barang bukti.

Terungkap bahwa pihak kepolisian membuat indikasi usai menemukan bukti bahwa kaki tangan Yoo Ah In diketahui telah mencoba untuk meninggalkan negara tersebut.

Namun, aksi meninggalkan Korea Selatan itu kemudian gagal.

Sehingga, pada Senin kemarin pihak kepolisian mengungkapkan alasan mereka meminta surat perintah penangkapan.

Baca Juga : Agensi Tanggapi Yoo Ah-in Positif Konsumsi Zolpidem, untuk Atasi Insomnia

Dikatakan bahwa pihaknya perlu untuk meminta surat perintah penangkapan karean Yoo Ah In telah menyangkal dakwaan bahkan usai dilakukan penyelidikan.

Di mana fakta bahwa jenis serta jumlah obat yang disalahgunakannya itu telah meningkat dan aktor tersebut memiliki kaki tangan.

Yoo Ah In Terancam Ditangkap Usai Mangkir dari Penyelidikan Kedua

Sebelumnya, Yoo Ah In terancam ditangkap pihak kepolisian usai mangkir dari penyelidikan keduanya.

Baca Juga : Yoo Ah-in Positif Konsumsi Zolpidem

Yoo Ah In dikabarkan absen atau mangkir dari penyelidikan keduanya yang dijadwalkan pada Kamis, 11 Mei 2023.

Bintang He Who Can't Marry itu menolak untuk menerima penyelidikan kedua dan memilih untuk kembali ke rumah.

Yoo Ah In kembali ke rumah disebabkan banyak wartawan di luar gedung Mapo dari Departemen Kepolisian Metropolitan Seoul, Korea Selatan.

Baca Juga : Tersandung Kasus Narkoba, Yoo Ah-in Tulis Surat Permintaan Maaf

Oleh sebab itu, apabila di penyelidikan selanjutnya aktor tersebut kembali tidak hadir, maka pihak kepolisian akan meminta surat perintah resmi untuk menangkapnya.

"Akan lebih baik untuk mengoordinasikan tanggal kehadirannya (penyelidikan Yoo Ah In) sesegera mungkin dan menyelesaikan penyelidikan kami," kata pihak kepolisian seperti dikutip Allkpop.

"Jika itu tidak berhasil, maka harus dilakukan dengan menangkap dia (Yoo Ah In) dengan surat perintah resmi)," sambungnya.

Diketahui bahwa saat ini aktor yang berada di bawah naungan United Artist Agency (UUA) tengah menjalani penyelidikan atas tuduhan melakukan lima jenis obat-obatan terlarang di Korea Selatan.

Baca Juga : Netflix Tunda Perilisan Dua Proyek Terbaru Yoo Ah-in, Imbas Kasus Narkoba dan Propofol

Yoo Ah In Minta Maaf dan Akui Menyesal

Atas kasus yang menjeratnya itu, Yoo Ah In sempat menjalani sidang perdana pada Maret 2023 lalu.

Ia memenuhi panggilan dan menjalani pemeriksaan perdana terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.

Baca Juga : Yoo Ah-in Jalani Pemeriksaan Perdana Terkait Narkoba, Sampaikan Permintaan Maaf dan Akui Menyesal

Melansir dari Star News, saat menjalani pemeriksaan perdananya, Yoo Ah In tampak mengenakan setelah hitam dan memasuki ruang investigasi dengan perwakilan hukumnya.

Pada penampilannya itu, aktor kelahiran 1986 itu terlihat lebih kurus dengan ekspresi gelap.

Artis UUA itu menjalani pemeriksaan selama 12 jam. Setelah diperiksa, ia pun untuk pertama kalinya angkat bicara soal kasus yang tengah menjeratnya.

Dalam pernyataannya, Yoo Ah In mengaku sangat menyesal telah mengecewakan banyak orang yang telah mencintainya akibat insiden yang tidak menguntungkannya.

Baca Juga : Rumah Yoo Ah-in Digeledah Polisi Imbas Kasus Narkoba

Dari kasus yang tengah menjeratnya itu, Yoo Ah In menyebut dirinya menggunakan momen-momen saat ini untuk menjalani hidup yang lebih sehat.

Tak hanya itu, pemeran film Antique itu menyampaikan permintaan maaf kepada publik, terlebih penggemar.

Konsumsi 5 Jenis Obat Terlarang

Pada April 2023, Yoo Ah In dikonfirmasi positif mengonsumsi Zolpidem usai sebelumnya dinyatakan positif konsumsi propofol, ganja, ketamine, dan kokain.

Baca Juga : Yoo Ah-in Positif Kokain dan Ketamin, Diduga Gunakan Empat Jenis Obat

Zolpidem yang dikonsumsi oleh Yoo Ah-in disebut memiliki kemiripan dengan obat-obatan lain, seperti propofol dan ketamine. Di mana obat Zolpidem digunakan untuk insomnia.

Meski begitu, Zolpidem bersifat adiktif yang membuat dokter tidak memperbolehkan obat tersebut dikonsumsi oleh pasien lebih dari 10mg per hari.

Pada penyelidikan Februari lalu, obat Zolpidem tidak termasuk ke dalam jenis obat yang diuji pada Yoo Ah-in.

Baca Juga : Aktor Yoo Ah In Jadi Tersangka karena Penyalahgunaan Propofol, Jenis Obat Apa Itu?

Akan tetapi, usai melihat catatan resep untuk bintang drama He Who Can’t Marry, polisi menemukan alasan untuk menyimpulkan adanya penyalahgunaan obat tersebut.

Kemudian, UUA memberi tanggapan soal soal sang aktor yang dikonfirmasi positif konsumsi Zolpidem.

UAA membenarkan bahwa Yoo Ah-in mengonsumsi obat tersebut karena gangguan tidurnya. Di masa lalunya, Yoo Ah-ini disebut mengonsumsi obat tidur dengan zat yang relevan.

Namun, dalam enam bulan terakhir, Yoo Ah-in megganti obat tidur dari bahan yang berbeda.

Baca Juga : Yoo Ah-in Dikonfirmasi Positif Gunakan Propofol

Pada tahun 2022 Yoo Ah-in terjerat kasus atas dugaan penggunaan propofol dalam jumlah yang tak wajar.

Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan menyampaikan bahwa Yoo Ah-in telah menyuntikkan propofol sebanyak 73 kali sejak 4 Januari 2021 hingga 23 Desember 2021.

Setelah itu, polisi mengeluarkan surat perintah penggeledahan untuk Yoo Ah-in di Bandara Internasional Incheon, Korea Selatan dan meminta untuk memeriksa urin serta rambut dari aktor tersebut secara rinci dari NFS.