Beranda / Jakarta Raya

Ratusan Hotel di Jakarta Dijual, Tak Sanggup Tanggung Biaya Operasional

Terasjakarta.id - Jumat, 10 Februari 2023 | 17:24 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Ilustrasi hotel. (ist)

Ilustrasi hotel. (ist)

Penulis : Cahyono
Editor : Cahyono

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Ketua Perhimpinan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DKI Jakarta, Sutrisno Iwantono mengungkapkan ada sekitar 600 hotel di Jakarta yang dijual karena tak sanggup menanggung biaya operasional.

Ia menjelaskan total hotel di Jakarta ada sekitar 1000.

Dari jumlah itu sekitar 60 persen hotel di Jakarta telah dijual.

Baca Juga : Heru Budi Bilang Jakarta Akan Tetap Macet meski IKN Pindah ke Nusantara

"Buka platform penjualan properti untuk kemarin tanggal 2 febrari 2023 di Lamudi dijual 438 hotel di jakarta. Kemudian yang di platform 99.co itu ada 223 jadi angkanya besar ya 600 lebih," ungkapnya dilansir dari CNBC Indonesia.

"Jakarta itu total hotel kira-kira seribu lah ya hampir seribuan jadi kalau sebesar itu dijual sesuatu sekali," sambungnya.

Ia menambahkan hotel yang dijual tersebut rata-rata dibanderol dengan range harga miliaran rupiah.

Rata-rata hotel yang dijual adalah hotel kecil dengan kategori non-bintang.

Baca Juga : Asyik, Ojol Tak Kena ERP, Berikut Daftar Kendaraan yang Bebas Jalan Berbayar

Sementara di Jakarta sendiri sekitar 70 persen hotel masuk dalam kategori kecil atau non-bintang.

"Tapi sebagian besar hotel-hotel yang harganya di bawah 100 M, itu hotel kecil hotel bintang 1, non bintang," jelasnya.

Pasca pandemi Covid-19 ini bukan berarti bisnis perhotelan kembali bergairah.

Baca Juga : Laporan BNPB DKI: 14 Pohon Tumbang di Jakarta, 4 Orang Luka Ringan

Buktinya banyak dari hotel bintang satu sampai non-bintang yang dijual.

Hal itu diakibatkan tingginya biaya operasional hotel sementara pemasukan anjlok.

"Semua hotel susah mau yang bintang lima, tapi yang non-bintang ini jauh lebih susah. Karena pelanggan mereka kelas bawah, menengah bawah sedangkan dalam kondisi yang sulit seperti ini hotel ini bukan kebutuhan primer sehingga belanja untuk hotel bagi rumah tangga turun," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link