JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Hujan di Jakarta hari ini Rabu, 28 Februari 2024 menyebabkan sejumlah ruas jalan dan RT terendam banjir.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan sebanyak 4 ruas jalan dan 1 RT terendam banjir.

Banjir terjadi lantaran hujan yang mengguyur wilayah Jakarta.

Genangan banjir dilaporkan BPBD DKI Jakarta terjadi per pukul 08.00 WIB.

Baca Juga : Catat! 9 Wilayah di Jakarta yang Berpotensi Rawan Banjir Rob hingga 23 Februari 2024, Ini Daftarnya

"BPBD mencatat saat ini terdapat 4 ruas jalan tergenang dan 1 RT atau 0.003% dari 30.772 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," kata Kapusdatin Kebencanaan BPBD DKI, Mohamad Yohan saat dihubungi Terasjakarta.id.

Yohan menyampaikan genangan banjir melanda wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Utara.

Satu RT di wilayah Jakarta Barat yang berlokasi di Kelurahan Tegal Alur terendam banjir dengan ketinggian 40 centimeter (cm).

"Jakarta Barat terdapat 1 RT yang terdiri dari Kelurahan Tegal Alur, ketinggian 40 cm, penyebab curah hujan tinggi," ujarnya.

Baca Juga : Antisipasi Banjir Rob Pada 19-23 Februari 2024, BPBD DKI Siagakan 245 Unit Pompa hingga 267 Personel

Sementara, empat ruas jalan yang terendam banjir terjadi di Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara.

Ketinggian air di sejumlah ruas jalan tersebut mencapai hingga 35 centimeter (cm).

Adapun 4 ruas jalan yang terendam banjir akibat hujan di Jakarta hari ini Rabu, 28 Februari 2024 sebagai berikut.

Jalan Muara (depan Apartemen Pluit Sea View), Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Ketinggian 10 cm

Jalan Muara Baru (Gg. Marlina), Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Ketinggian 20 cm

Jalan Gedong Panjang (pintu keluar tol), kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Ketinggian 15 cm

Jalan Muara (depan pintu masuk Pelabuhan Nizam Zaman), Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Ketinggian 35 cm.

Guna mengatasi genangan, BPDB DKI telah mengerahkan sejumlah personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah.

"Mengoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat," tuturnya.

Ditargetkan genangan surut dalam waktu cepat.

Lebih lanjut, BPBD DKI memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.