Beranda / Jakarta Raya

Minimalisir Banjir, DLH DKI Bentuk Satgas Ciliwung untuk Tangani Sampah

Terasjakarta.id - Senin, 4 Maret 2024 | 15:32 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Satgas Ciliwung

DLH DKI Jakarta membentuk Satgas Pemantau Sungai Ciliwung untuk menangani sampah. (foto: ist)

Penulis : Cahyono
Editor : Cahyono

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta membentuk Satgas Pemantau Sungai Ciliwung untuk menangani sampah.

Kepala Dinas Lingkungan DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan, Satgas ini dibentuk tidak hanya saat musim hujan ketika potensi banjir meningkat.

Menurutnya, pembentukan satgas ini untuk memperkuat DLH DKI Jakarta dalam mengatasi timbulan sampah di Sungai Ciliwung.

Baca Juga : Banjir 1,5 Meter di Rawa Terate Surut, PPSU Bantu Bersihkan Sampah Sisa Genangan

"Dengan kombinasi Satgas Ciliwung dan Saringan Sampah TB Simatupang, Kami optimis dapat mengendalikan timbulan sampah di Sungai Ciliwung dan meminimalisir potensi banjir akibat sampah, setiap tahunnya," kata Asep dalam keterangannya pada Senin, 4 Maret 2024.

Asep menjelaskan, Satgas Ciliwung bertugas memantau dan membersihkan sampah secara berkesinambungan.

Dengan adanya Satgas ini diharapkan dapat membantu mengurangi volume sampah yang terbawa arus dan berpotensi menyebabkan banjir.

"Kami berharap dengan sinergi semua pihak, termasuk masyarakat, Sungai Ciliwung dapat menjadi sungai yang bersih dan bebas dari sampah, dan risiko banjir bisa diminimalisir," harapnya.

Kepala UPS BA DLH DKI Jakarta Dadang Cahya Rusdiana menjelaskan, Satgas Ciliwung ini dibagi menjadi 5 segmen.

Baca Juga : Antisipasi Banjir, Wakil Wali Kota Jakut Minta Sudin SDA Siaga 24 Jam

Segmen tersebut yakni dimulai dari hulu Ciliwung di Jakarta, yaitu di Menko UI hingga Saringan Sampah TB Simatupang.

"Segmen 2 mulai di TB. Simatupang hingga Sodetan Ciliwung segmen 3 mulai Sodetan Ciliwung hingga Pintu Air Manggarai, Segmen 4 dari mulai Pintu Air Manggarai hingga Muara, dan segmen 5 disepanjang Sungai Ciliwung lama," kata Dadang.

Ia mengatakan satgas ini beranggotakan 140 personel berasal dari berbagai Satuan Pelaksana (Satlak) UPS BA Kecamatan yang dilintasi Sungai Ciliwung.

Baca Juga : Banjir Setengah Meter di Depan Gerbang Tol Cempaka Putih, Pengendara Diminta Cari Jalur Alternatif

Dadang menjelaskan, satgas Ciliwung dilengkapi dengan peralatan yang memadai, seperti perahu karet, jaring sampah, alat angkut sampah, hingga alat keamanan bagi para petugas.

"Pembentukan Satgas Ciliwung ini merupakan upaya serius UPS Badan Air agar Sungai Ciliwung bebas dari sampah," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link