JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Setelah resmi bergabung dengan Partai Golkar, nama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, ramai dikaitkan dengan pencalonan dirinya sebagai Calon Gubernur DKI di Pilkada DKI 2024 mendatang.

Hal ini beralasan mengingat Partai Golkar sendiri telah lama menggaungkan nama Ketua Umum, Airlangga Hartarto sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Sehingga banyak kalangan berspekulasi bahwa peluang Ridwan Kamil untuk menjadi capres dari partai berlambang pohon beringin tersebut sangatlah kecil.

Baca Juga : Ridwan Kamil Gabung Golkar, Airlangga Hartarto Beri Tugas Khusus

Apalagi dalam mengusung capresnya Partai Golkar harus berkoalisi dengan partai lain. Terkait hal ini Ridwan Kamil pun tidak mau ambil pusing.

Menurutnya setalah resmi bergbung dengan Golkar, dirinya harus patuh pada aturan dan keputusan partai.

Lebih lanjut Ridwan Kamil mengaku tengah fokus memenangkan Golkar dulu di Pemilu 2024.

Baca Juga : Karir Politik Ridwan Kamil Sebelum Gabung Golkar, Dari Dosen ITB hingga Jadi Gubernur

Terkait pilihan ia bakal dicalonkan kembali menjadi Gubernur Jawa Barat atau di daerah lainnya termasuk di DKI hal itu mutlak keputusan Golkar.

"Jawa Barat baik, di DKI juga surveynya bagus. Tapi keputusan itu tidak bisa sekarang. Apapaun yang diarahkan dan diputusak semua kewenangan partai. Saat ini sata fokus memenangkan Golkar di Pemilu 2024," ujar Ridwa Kamil yang akrab disapa Emil ini, Sabtu (21/1/2023).

Dalam memenangkan Partai Golkar dirinya menargetkan suara Golkar akan terdongkrak di Jawa Barat sehingga akan mempengaruhi suara nasional.

Baca Juga : Tahapan dan Jadwal Pemilu Legislatif dan Pemilihan Presiden 2024

Walaupun diakuinya dalam penugasan partai bukan hanya gerbong suara Jawa Barat tapi suara milenial di seluruh Indonesia.

Karir Politik

Sebelumnya Ridwan Kamil telah resmi bergabung dengan Golkar. Namun sebelum bergabung dengan Golkar pun, perjalanan karir Ridwan Kamil sebagai seorang politikus sudah berjalan mulus.

Pada tahun 2013 pria yang kerap disapa Emil ini dicalonkan sebagai Wali Kota Bandung oleh PKS dan Gerindra dipasangkan dengan Oded Muhammad Danial.

Ridwan Kamil yang seorang arsitek sekaligus dosen di Institut Teknologi Bandung atau ITB tersebut berhasil terpilih menjadi Wali Kota Bandung periode 2013-2018 dengan perolehan suara 45,42 persen.

Baca Juga : Pahami Tugas PPS Pemilu dan Besaran Gaji yang Diterima

Tak puas hanya menjadi Wali Kota Bandung, lulusan University of California, Amerika Serikat tersebut kemudian mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat menggandeng Uu Ruhzanul Ulum sebagai calon wakilnya pada Juli 2018.

Saat mencalonkan diri sebagai cagub Jawa barat, Kang Emil diusung oleh PPP, PKB, Partai NasDem dan Partai Hanura.

Ridwan Kamil pun berhasil memenangkan pertarungan politiknya dan resmi dilantik sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023.

Baca Juga : Indonesia Juara Grup Badminton Asia Mixed Team Championships 2023, Rinov dan Pitha Ungkapkan Ini

Ridwan Kamil dan Uu Ruhzanul Ulum berhasil meraup suara rakyat Jawa Barat sebesar 32,88 persen mengalahkan calon gubernur lainnya.

Gaya kepemimpinan Ridwan Kamil dinilai kreatif dan sangat digemari oleh kaum milenial.

Menjelang Pemilu 2024 akhirnya Ridwan Kamil gabung Golkar untuk melanjutkan karir politiknya.

Baca Juga : Ferdy Sambo Bisa Digugat Perdata atas Tudingan Pelecehan Seksual yang Dilakukan Brigadir J

Tentunya patut dinantikan gebrakan apa yang akan dilakukan Ridwan Kamil setelah resmi bergabung dengan Golkar.

Bergabungnya Ridwan Kamil ke Golkar diumumkan langsung melalui akun Instagram resmi Partai Golkar @golkar.indonesia pada Rabu 18 Januari 2023.

“Wilujeng sumping Kang Emil semangat bekerja dan berkarya,” tulis akun @golkar.indonesia melalui unggahan foto.

Baca Juga : Thomas Doll Ganti Tiga Pemain Asing, The Jakmania Soroti Keputusan Pelatih

Dalam keterangan foto juga disebutkan bila Kang Emil tengah berlatih akting sebelum berangkat ke Jakarta.

Ketua umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil akan diberi tugas khusus pada Pemilu 2024.

“Tugasnya untuk menggalang pemilih dan untuk memenangkan Pemilu,” kata Airlangga Hartarto saat konferensi pers, Rabu 18 januari 2023