JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Berdasarkan hasil survei Political Weather Station (PWS) pasangan calon (Paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang satu putaran jika Pilpres digelar hari ini.

Adapun dari hasil survei PWS, elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 52,3 persen.

Sementara elektabilitas paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) sebesar 21,3 persen.

Baca Juga : Survei ISC: Gerindra Salip PDIP di Posisi Pertama, Disusul Golkar dan Demokrat

Dan dipoisi terakhir paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan elektabilitas sebesar 19,7 persen.

Untuk diketahui, survei ini dilakukan pada periode 21 Januari hingga 25 Januari 2024 di 34 Provinsi dengan jumlah sampel 1.200 responden.

Teknik survei dengan pengumpulan data melalui wawancara via telepon.

Baca Juga : Survei Charta Politika: Prabowo-Gibran 42,2 Persen, Ganjar-Mahfud 28 Persen, AMIN 26,7 Persen

Metode survei menggunakan teknik pencuplikan acak atau multistage random sampling dengan margin of error (MoE) +- 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei ini dilengkapi dengan penelusuran data percakapan warganet (netizen) melalui media monitoring dari berbagai platform media sosial.

Pada survei tersebut, responden diberi pertanyaan 'Seandainya Pilpres dilaksanakan saat ini pasangan manakah yang Anda pilih?'.

Baca Juga : Survei SPIN: Prabowo-Gibran 50,9 Persen, Ganjar-Mahfud 23,5 Persen, AMIN 18,7 Persen

Berikut elektabilitas paslon berdasarkan survei PWS:

• Prabowo-Gibran: 52,3 persen
• AMIN: 21,3 persen
• Ganjar-Mahfud Md: 19,7 persen
• Undecided voters: 6,7 persen.

Baca Juga : Jangan Salah! Ini 63 Lembaga Survei yang Terdaftar di KPU untuk Pemilu 2024

"Hasil survei PWS menunjukkan bahwa seandainya Pilpres dilaksanakan saat ini, pasangan Prabowo-Gibran akan keluar sebagai pemenang dengan tingkat keterpilihan 52,3 persen," ujar Direktur Riset PWS, Sharazani MA dalam jumpa pers pada Jumat, 26 Januari 2024.

Sharazani menegaskan, dengan demikian, jika trend elektabilitas ini bertahan hingga 14 Februari 2024 nanti maka Pilpres 2024 akan berlangsung dalam satu putaran.

"Sebagaimana diinginkan oleh mayoritas publik, Pilpres 2024 cukup berlangsung dalam satu putaran saja," pungkasnya.